Bebas Hutang Setelah Menerima Kasih Karunia

 

Hidup saya telah sepenuhnya berubah setelah terpapar Injil kasih karunia. Saya pertama kali melihat Pastor Joseph Prince di televisi pada tahun 2008 tetapi baru pada tahun 2014 Injil kasih karunia mulai sangat masuk akal bagi saya karena saya menghabiskan lebih banyak waktu untuk mendengarkan, membaca, dan merenungkan kebenaran Firman Tuhan. Melalui Injil kasih karunia, pikiran dan pemahaman rohani saya telah dicerahkan.

Saya juga telah mengalami kebebasan dari mempercayai doktrin yang salah. Saya ditawan di bawah ajaran yang menggambarkan Tuhan sebagai seseorang yang akan menyakiti Anda jika Anda tidak melakukan yang benar. Ajaran-ajaran ini juga tidak menghasilkan pertumbuhan rohani tetapi malah menghasilkan penghukuman dalam diri saya. Di gereja saya, saya diberitahukan bagaimana api Tuhan akan menghanguskan kita, atau mereka yang berbuat salah kepada kita. Itu menakutkan. Pada saat kebaktian gereja berakhir, saya akan menyesal telah menghadirinya.

Akhirnya, saya meninggalkan gereja saya dan menemukan gereja lain yang memberitakan kasih karunia Allah. Saya diberkati setiap kali saya melangkah ke rumah Tuhan. Saya bersemangat untuk pergi ke gereja. Memikirkannya saja sudah membawa sukacita dan kepuasan. Itulah hidup yang berkelimpahan.

Saya seorang profesional yang sangat muda, namun saya telah menerima kenaikan gaji yang cukup besar. Bapa saya telah memberkati saya dengan seorang pria yang luar biasa dan kami akan segera menikah. Keluarga saya sekarang lebih mudah menerima Injil kasih karunia. Tidak ada yang akan saya tukarkan dengan Injil kasih karunia. Injil ini adalah semua yang kita butuhkan untuk menjalani hidup kita yang terbaik dan paling menyenangkan.

Saat saya menulis kesaksian ini hari ini, saya bebas dari hutang secara finansial, menjalani kehidupan terbaik saya di dalam Kristus setiap hari, dan menikmati kesederhanaan perjalanan saya bersama Bapa. Menjadi bebas hutang di Amerika bukanlah sesuatu yang dicapai oleh banyak orang. Tetapi karena Injil kasih karunia, setiap hutang saya telah lunas.

Saya dan keluarga saya juga telah mengambil bagian dalam Perjamuan Kudus sesering mungkin. Hidup kami telah diubahkan. Kemudaan yang kami alami berada di luar pemahaman kami. Kami terlihat lebih baik daripada yang pernah kami lakukan satu tahun yang lalu dan orang-orang telah meminta kami untuk memberi tahu mereka rahasianya.

Pastor Joseph Prince, terima kasih telah membagikan Injil kasih karunia kepada dunia. Saya berterima kasih kepada Bapa saya karena memakai Anda dengan cara yang luar biasa.

Anonim
Maryland, Amerika Serikat